 |
| Rizal, Ketua HMI Sambas |
Sambas - Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Sambas Rizal mengatakan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DRPD) Sambas dan Wakil Ketua dapat menjaga amanah rakyat dan bertanggung jawab dalam membangun Kabupaten Sambas dalam lima tahun kedepan.
"Kami mengucapkan selamat atas dilantiknya ketua dan Wakil ketua DPRD Sambas, periode 2024-2029," ujar Rizal, Selasa (15/10/2024).
Namun lanjut Rizal, perlu diingat kondisi Kabupaten Sambas saat ini dalam hal anggaran masih perlu perhatian yang sangat serius.
"Sangat diperlukan inovasi dari legislatif dan eksekutif dalam tata kelola keuangan dalam memajukan Kabupaten Sambas," katanya.
Rizal menyebutkan, Sambas masih belum memiliki arah yang jelas dan fokus untuk pembangunan disektor yang diutamakan saat ini dan masa depan.
"Sampai saat ini Sambas belum memiliki fokus untuk pembangunan yang jelas. Sementara Pemerintah Daerah dan DPRD Sambas masih belum memiliki keunggulan agar Sambas dikenal melalui salah satu sektor yang fokus untuk dikerjakan," kata Rizal.
"Sambas dengan jumlah penduduk terbesar setelah kota Pontianak, tersebar dari pesisir hingga pedalaman. Tentunya pekerjaan masih banyak yang perlu di benahi untuk lima tahun kedepan. Sampai saat ini Sambas belum terlalu banyak menciptakan lapangan perkejaan," sambungnya.
Rizal mengingatkan, kasus water front Sambas terutama yang terdapat didepan istana Awlazikhoebillah perlu di tuntaskan dan penekanan yang masif sehingga dapat diselesaikan.
"Meskipun kasus tersebut sedang berjalan dan sudah beberapa ditetapkan sebagai tersangka, namun untuk proses pembangunan masih belum memiliki keterangan yang jelas," katanya.
"Maka perlu diingat bagi DPRD dan Pemda Sambas untuk kembali menekan pihak Provinsi Kalbar untuk menyelesaikan hal tersebut, apalagi sudah dibentuk tim oleh DPRD Sambas untuk melakukan penyelesaian kasus yang merugikan terhadap masyarakat Sambas," tambahnya.
Menurut Rizal, anggota DPRD Sambas yang baru saja dilantik harus menepati janji kepada masyarakat yang telah terucap pada pelaksanaan kampanye.
"Jangan sampai hanya menjadi kebohongan demi mendapatkan suara rakyat," ucapnya.
"Dan kepada anggota DPRD Kabupaten Sambas yang baru, khususnya yang lebih muda harus menjalankan sesuai dengan kepentingan masyarakat, jangan berlindung kepada orang tua yang juga sebagai anggota DPRD," tegasnya.
Dalam pilkada 2024 sebut Rizal, anggota DPRD harus bisa memposisikan diri dalam mendukung sala satu pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sambas.
"Saya sangat setuju dengan keputusan yang telah disampaikan Bawaslu kemarin, artinya ada penegasan dan pengawasan yang ketat bagi anggota DPRD untuk ikut berkampanye. Jangan sampai anggota DPRD menggunakan fasilitas negara dalam kampanye," tegasnya.
