Tawarkan Menu Bubur Spesial, Restoran Ta Wan Kini Hadir di Singkawang

Editor: Redaksi

 

Restoran Ta Wan hadir di kota Singkawang 

Singkawang - Restoran Ta Wan kini resmi hadir di Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat. Chinese Restaurant yang sudah memiliki puluhan cabang di Indonesia ini diresmikan langsung oleh Pj Wali Kota Singkawang, Sumastro di Singkawang Grand Mall pada Rabu (24/7/2024).

Walaupun menganut konsep Chinese Restaurant, ternyata Ta Wan sudah mengantongi sertifimasi Halal Grade "A" dari MUI, sehingga dapat dinikmati oleh semua kalangan.

Selain punya beragam menu yang dapat menggugah selera makan, Ta Wan juga menghadirkan 2 menu utamanya di Singkawang Grand Mall, yakni Bubur Ayam dan Bebek Spesial.

Seusai meresmikan restoran Ta Wan, Sumastro juga ikut mencicipi berbagai menu yang disuguhkan Ta Wan.

"Makanannya enak, enak sekali," ujar Pj Wali Kota Singkawang, Sumastro usai mencicipi hidangan di Restoran tersebut.

Untuk masyarakat Singkawang dan sekitarnya yang sedang mengunjungi Singkawang Grand Mall, lanjut Sumastro, silahkan mampir ke Restoran Tawan.

"Saya sudah mencoba menu-menunya yang memang spesial dan harganya juga terjangkau," katanya.

Brand Manager Ta Wan, Benny mengungkapkan, berbagai menu masakan yang disuguhkan Ta Wan merupakan masakan yang dibuat oleh Chef Executive dari hotel bintang lima.

Dua menu yang paling spesial, kata Benny, adalah Bubur Ayam dan Bebek Spesial.

"Yang sudah merasakan masakan bebek kita, pasti datang lagi datang lagi," kata Benny.

Di tempat yang sama, GM Operations Ta Wan, Budi Santoso menjelaskan, Ta Wan yang baru dihadirkan di Singkawang merupakan cabang ke 93.

Kata "Ta Wan" itu sendiri, ia katakan, diambil dari kata Dawan dalam bahasa cina yang berarti Mangkuk (Bowl), oleh sebab itu Ta Wan itu sendiri dikenal dengan masakan buburnya.

"Jadi Ta Wan itu ontentiknya dengan bubur. Kebanyakan orang yang tidak enak badan, kalau makan bubur Ta Wan itu rasanya akan kembali menstimulus tubuhnya lebih fit lagi," jelasnya.*

Share:
Komentar

Berita Terkini