Ketua DPRD kabupaten Sambas H Abu Bakar (kiri) saat menghadiri audiensi bersama Dewan Ketahanan Nasional di aula utama kantor Bupati Sambas, Selasa (31/08/2021) |
Sambasnews.com (SAMBAS)-Ketua DPRD Kabupaten Sambas, H Abu Bakar SPd I, memuji langkah cepat pemerintah daerah kabupaten Sambas dalam melakukan percepatan pembangunan ekonomi di kawasan perbatasan negara.
Seperti yang telah dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas dengan melakukan Audiensi dan diskusi dengan Tim Kajian Daerah dari Dewan Ketahanan Nasional, Selasa.
Ketua DPRD kabupaten Sambas, H Abu Bakar SPd I, mengatakan, kedatangan dewan ketahanan nasional ke Kabupaten Sambas membawa kabar baik untuk Kabupaten Sambas.
"Kita berharap, terjadi peningkatan percepatan pembangunan perbatasan kita. Mudah-mudahan hasil kajian wantannas mendapat prioritas untuk di tindak lanjuti semua kementerian," ujar Abu Bakar, Selasa.
Pemda kabupaten Sambas diketahui telah membentuk tim kajian daerah guna percepatan pembangunan ekonomi kawasan perbatasan negara Temajuk dan Aruk.
Kedatangan Dewan Ketahanan Nasional ke Kabupaten Sambas dalam rangka tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2021 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi pada Kawasan Perbatasan Negara di Aruk, Motaain dan Skouw.
Ketua Rombongan Dewan Ketahanan Nasional, Deputi Bidang Sistem Nasional Sekretariat Jenderal Dewan Ketahanan Nasional RI, Mayjen TNI Moh Hatta Usmar Rukka. Bersama Ir Hadian Ananta Wardana CES, Brigjen TNI Marjani S IP, Kolonel Laut (E) Yudo Purnomo, Kolonel Adm Ahmad Dachlan Sukardjo SE MM, Letkol Czi Nurtjahjo Wibowo SE MM, Gerry Gustomo S IP MSi (HAN) dan Kasiter Rem 121/Abw Kolonel Inf Daniel Edgar Syaloom Lalawi.
Pertemuan digelar di Aula Utama Kantor Bupati, Selasa pagi (31/8). Rombongan disambut langsung Bupati Sambas, Wakil Bupati Sambas, Ketua DPRD, Sekda dan jajaran forkopimda lainnya.
Dalam sambutannya, Deputi Bidang Sistem Nasional Sekretariat Jenderal Dewan Ketahanan Nasional RI, Mayjen TNI Moh Hatta Usmar Rukka mengatakan, kedatangan Dewan Ketahanan Nasional yang diketuainya, dalam rangka melihat langsung geliat ekonomi perbatasan.
Bersama rombongan, Moh Hatta mengatakan terjadwal meninjau langsung aruk hingga desa Temajuk.
"In Syaa Allah dari monitoring kami, akan kami sajikan dalam dokumen resmi dan kami komunikasikan dengan 8 kementerian yang tergabung dalam mendukung inpres nomor 1 tahun 2021," ujarnya.