Sambasnews.com (SAMBAS)-Wakil Ketua DPRD, Ferdinan Syolihin mengatakan, dengan napak tilas atau rangkaian takziah ke makam pertama Sultan Sambas itu, mempunyai nilai sejarah yang tidak ternilai. Demikian dikatakan oleh Wakil ketua DPRD, ketika mengikuti Napak tilas dalam rangka peringatan hari jadi kota Sambas yang ke 390.
Disebutkan dia, sejarah kota Sambas harus masif dikenalkan pada publik.
"Melalui peringatan hari jadi kota Sambas ini, dengan kegiatan napak tilas ini, sudah seharusnya, kita sebagai warga kabupaten Sambas, paham sejarah yang ada di daerah kita. Semoga kedepannya, sejarah Sambas lebih dikenal lagi oleh masyarakat kita dan semakin terkenal keluar," ujar Ferdinan, Jumat.
Legislator PDI Perjuangan ini berharap, Pemerintah Daerah masif mengabarkan sejarah kota Sambas.
Menurut Ferdinan, unit kerja terkait bisa belajar dari daerah luar bagaimana mengemas wisata budaya kerajaan menjadi benar-benar menarik wisatawan untuk ke kabupaten Sambas.
"Kita bersyukur, Istana Sambas atau istana Alwatzikoebillah masih tetap menjadi tujuan wisata warga setempat maupun warga luar yang sedang berkunjung ke Sambas," papar Ferdinan.
"Sekarang, bagaimana keberadaan istana Sambas ini, benar-benar menjadi daya tarik wisata, sehingga event macam napak tilas ini, sudah menjadi kalender wisata bagi mereka yang memang tertarik dengan wisata budaya," jelas Ferdinan.
