 |
| H Anno |
Sambasnews.com, (SAMBAS)-AnggotaDPRD kabupaten Sambas, H Anno mengatakan, perayaan tahun baru Imlek dan cap go me bagi etnis Tionghoa diharapkan dapat menyedot perhatian masyarakat dari luar kabupaten Sambas. Sehingga kunjungan ke kabupaten Sambas, seperti kota Pemangkat pada saat perayaan cap go me lebih ramai lagi.
"Untuk kegiatan perayaan tahun baru Imlek dan cap go me, kami selaku anggota dewan tentu menyetujui berbagai kegiatan yang ada dikabupaten Sambas," ujar H Anno.
Ia mengungkapkan kegiatan perayaan cap go me dikabupaten Sambas, khususnya di Pemangkat merupakan tempat perayaan yang dilakukan paling meriah.
Karena itu kata H Anno, kegiatan tersebut ddiharapkan dapat berjalan dengan aman dan lancar.
"Kami dalam hal ini meminta kepada seluruh pihak, agar bersama-sama dapat menjaga keamanan dan ketertiban. Kepada semua jajaran dikabupaten Sambas atau aparat dikabupaten Sambas, tolong bekerja dengan baik supaya keamanan dikabupaten Sambas dapat terjag," kata H Anno.
Disebutkan oleh anggota DPRD dari fraksi Gerindra ini, kegiatan cap go me di kabupaten Sambas khususnya di Pemangkat dapat menjadi tujuan wisata orang dari luar kabupaten Sambas.
"Kegiatan cap go me di Pemangkat itu nantinya, akan menjadi pusat perhatian masyarakat dikabupaten Sambas maupun luar kabupaten Sambas. Tentu sejumlah atraksi akan menjadi tontonan masyarakat, inilah yang diharapkan agar bisa dikembangkan dan diharapkan memajukan daerah kabupaten Sambas untuk dapat menjadi tujuan wisata," jelas H Anno.
Selain itu, H Anno juga meminta kepada setiap panitia cap go me dikabupaten Sambas. Agar tidak mengikutsertakan warga dari umat muslim dalam atraksi tatung pada saat perayaan cap go me.
"Bagi pengurus atau panitia cap go me, kami himbau untuk saling menghargai pemeluk agama lain. Begitu juga sebaliknya, umat lainnya juga menghargai saudara kita etnis Tionghoa yang merayakan tahun baru Imlek tahun ini," kata H Anno.(Gindra)
